Covesia.com - Virus Omicron yang merupakan varian Covid-19 sudah masuk ke Sumatera Barat. Hal tersebut disampaikan oleh kepala Labor Universitas Andalas, Dr Andani Eka Putra di sebuah grup WhatsApp Kawal Covid-19.
"Pagi ini kita sudah menguji 31 sampel positif, dan hasilnya 15 sampel Omicron atau 48% dari total populasi, saya memperkirakan 48% populasi Covid-19 kita adalah Omicron," ungkapnya, Kamis (27/1/2022).
Data ini, kata Andani, sinkron dengan peningkatan, PR dari 0.1, naik 0,4, 0,6, 0,8 dan 1%. Hampir sama dengan data PR Jawa - Bali dan di atas non Jawa Bali yang hanya 0.14%.
Ia mengusulkan agar seluruh masyarakat Sumbar tidak perlu panik, karena peningkatan vaksinasi menyebabkan klinis tidak terlalu berat, namun kita harus tetap waspada mengingat banyak lansia yang belum lengkap vaksinnya.
Kedua, ia meminta untuk rumah sakit disiapkan kembali, sebagai antisipasi awal.
Ia juga menyarankan agar tracing dibuat lebih baik, sehinga kontrol lebih mudah.
Terkait prokes Andani juga meminta untuk diatur dengan baik, mewajibkan mall, kantor atau bahkan pasar menggunakan Aplikasi peduli lindungi.
(ila)
